Jumat, 14 Agustus 2015




A. Pengertian Internet
Secara harfiah, internet (kependekan dari inter – network) ialah rangkaian komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya di seluruh dunia.internet merupakan system komputer umum , yang berhubungan secar global dengan mengguankan TCP/IP sebagai protocol pertukaraan paket (packet switching communication protocol) cara menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini di namakan internetworking.

B. Sejarah Pengembangan Internet
Rangkaian pusat yang membentuk internet diawaali pada tahun 1969 yang di kenal sebagai ARFANET, yang di bangun oleh ARFA (United States Department Of Defense Advanced Research Projects Agency) Beberapa penyelidikan awal yang di sumbangkan oleh ARFANET adalah kaidah rangkaian tanpa pusat (decentralized network) queuening, dan kaidah pertukaran paket (packet
swiching). Pada 1 Januari 1983, ARFANET menukar protocol rangkaian pusat nya dari NCP ke TCP/IP. Ini merupakan awal dari internet yang kita kenal hari ini. Pada sekitar tahun 1990-an, internet telah berkembang dan menyambungkan banyak pengguna Njaringan komputer, sehingga akses internet dapat kita manfaatkan untuk berbagai keperluan, misalnya bisnis, sosial, pendidikan dan sebagainya.

C. Perangkat Yang Digunakan Untuk Mengakses Internet

Modem
Modulator demodulator (modem) berfungsi untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital dari kabel telepon sehingga komputer dapat terkoneksi dengan internet. personal komputer (PC) biasa menggunakan modem dial up yang dihubungkan dengan saluran telepon. Modem dial up dibagi dua,yaitu modem internal yang di pasang didalam komputer pada slot ekspansi yang tersedia,dan modem eksternal yang dipasang dengan menggunakan kabel communication atau serial. Kecepatan modem dihitung dalam kbps (kilo byte per sekon).
Adapun jenis-jenis modem yaitu :
1.Modem Internal
2.Modem Eksternal
3.Modem Kabel
4.Modem ADSL

Saluran Telepon atau TV Kabel
Dengan saluran telepon dan modem dial up anda dapat mengakses internet ,misalnya melalui telkomnet instant tanpa harus mendaftar terlebih dahulu.untuk jaringan internet lainnya ,penggunaan modem dial up harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu ke ISP, misalnya CBN dan indosatnet .selain penggunaan saluran telepon untuk akses internet,anda dapat pula mengakses melalui TV kabel ,modem yang digunakan adalah modem kabel.

D. Fasilitas Pendukung Internet
Beberapa contoh teknologi pendukung internet adalah sebagai berikut :

Internet Service Provider (ISP)
ISP yang ada saat ini dapat berupa ISP yang bersifat tertutup dan ISP yang bersifat umum. ISP yang bersifat tertutup adalah lembaga atau badan yang hanya melayani atau dapat memberikan fasilitas jaringan internet kepada jaringan lokal dari lembaga atau badan tersebut. Contohnya terdapat pada beberapa departemen pemerintahan, lembaga penelitian, perusahaan, ataupun lembaga pendidikan seperti Universitas Gunadarma ini. Pemakai dan komputer yang terhubung ke ISP ini biasanya terbatas. Selain dari pada itu, saat ini telah banyak terdapat ISP yang bersifat umum atau dapat memberikan layanan kepada masyarakat luas baik pribadi maupun lembaga yang ingin terkoneksi dengan jaringan internet. ISP jenis ini bersifat komersial, yaitu menjual jasa
layanan koneksi dengan jaringan internet. Saat ini telah cukup banyak ISP seperti ini, contohnya adalah: CBNNet, IndosatNet, RadNet, D-Net, TelkomNet, WasantaraNet, LinkNet, dan sebagainya.

Web Browser
Web Browser merupakan salah satu jenis program client yang dapat mengakses
beberapa layanan internet. Untuk mengakses layanan tertentu pada jaringan internet, web browser menggunakan konsep URL (Uniform Resources Locator) untuk menuliskan alamat yang akan diakses. Web browser saat ini yang banyak digunakan seperti Internet Explorer, Netscape, MoZilla Firefox, Opera, dan sebagainya.

World Wide Web (WWW)
WWW atau yang biasa disebut dengan Web saja, bekerja menggunakan teknologi yang disebut hypertext, yang kemudian dikembangkan menjadi suatu protokol aplikasi yang disebut HTTP (HyperText Transfer Protocol). Dengan menggunakan WWW, pengaksesan beragam sumber informasi di internet misalnya gopher, WAIS, ftp, mail dan sebagainya, dapat dilakukan melalui suatu cara yang general, pengaksesan informasi dan menyajikannya dalam berbagai bentuk informasi seperti text, grafik, suara, animasi, video dan sebagainya.

Universal Resource Locator (URL)
Pada penggunaan WWW, penunjukan suatu sumber informasi menggunakan metoda Universal Resource Locator (URL), yang merupakan konsep penamaan lokasi standar dari suatu file, direktori, komputernya dan metode yang digunakan. URL tidak hanya dapat menunjuk ke suatu file tapi dapat juga menunjuk suatu query, dokumen dalam suatu database, atau hasil dari perintah finger atau perintah archie atau yang lainnya. Dengan URL ini didefinisikan lokasi dn metoda pengaksesan file tersebut.

FTP (File Transfer Protocol)
FTP adalah suatu aplikasi program yang merealisasikan konsep client-server antar host di internet atau semua host yang memakai protokol TCP (Transmition Control Protocol) sebagai transport-protokolnya. FTP menyajikan hubungan yang interaktif antara client dan server. Kelebihan lainnya dalam hal sekuritas karena tidak semua client dapat mengakses FTP server sebab client harus punya otorisasi (username dan password) terlebih dulu untuk dapat mengakses semua file yang ada di FTP server. Client yang tidak punya otorisasi hanya dapat mengakses suatu FTP server jika FTP server tersebut menyediakan suatu account yang dapat digunakan oleh publik (semua client) yang disebut anonymous FTP. Pada anonymous FTP, alamat e-mail kita akan digunakan
sebagai password.Saat ini banyak program yang berfungsi sebagai FTP client, seperti WS_FTP, Cute FTP, Windows Commander, dan lainnya. Dengan FTP komputer-komputer dapat saling men-download file melalui jaringan internet. Pengiriman file dapat dilakukan dalam mode ASCII untuk file berbentuk text, atau mode binary untuk file yang berbentuk byte-stream, misalnya file gambar ( berekstention .jpg, .gif) dan sebagainya.

E-Mail
E-mail merupakan komponen utama yang paling banyak digunakan dalam komunikasi informasi saat ini, bukan saja di internet tapi juga outernet (jaringan lain di luar internet). Format penulisan alamat e-mail adalah username@hostname. Username adalah nama yang tertera di mesin komputer penyedia internet setempat (ISP) dimana nama orang tersebut terdaftar. Hostname adalah nama lengkap (berikut domainnya sesuai aturan
DNS) mesin komputer ISP yang terhubung ke internet. Protokol yang digunakan untuk mengirim e-mail adalah SMTP (Simple Mail Transfer Protocol), sedangkan untuk mendownload- nya menggunakan protocol POP (Post Office Protocol) atau IMAP (Internet Message Access Protocol). Jenis layanan e-mail yang popular berbentuk Web based Email, yaitu layanan e-mail yang dapat diakses menggunakan Web Browser.

E. Peranan Internet Bagi Kehidupan Manusia

Penggunaan Internet Untuk Memperoleh Informasi
Pelayanan World Wide Web(Www) : www memberikan layanan untuk browsing atau surfing bagi pengguna internet. Layanan ini dapat memberikan informasi dalam berbagai format atau multimedia.

Penggunaan Internet Untuk Berkomunikasi
Selain sebagai sumber informasi ,internet dapat digunakan pula sebagai media
komunikasi. Fungsi E-Mail sebagai alat komunikasi : Salah satu fasilitas kominiksai dengan internet yang sangat popular dan digemari leh pengguna internet diseluruh dunia adalah E-mail (Electronic Mail), fasilitas internet sangat ekonomis karena cukup banyak website penyedia layanan e-mail gratis, diantaranya www,yahoo.com, plasa.com, hotmail.com, dan masih banyak yang lainnya, dengan demikian bukan suatu hal yang asing, khususnya bagi pelajar untuk mengenal layanan-layanan tersebut. Layaknya sebuah surat, saat dikirim harus mempunyai alamat yang jelas agar sampai ketujuan demikian juga dengan
membuat e-mail, berarti kita sekaligus membuat alamat e-mail kita.

F. Kelebihan dan Kekurangan Internet

Berikut ini adalah beberapa kelebihan dalam Internet :

Hiburan
Teknologi internet dan new media memberikan banyak kemudahan untuk pengguna nya dalam menikmati hiburan , diantaranya adalah situs Game Online. dengan situs ini user bisa bermain game secara universal dengan seluruh pemain lain didunia.
Kelebihan : Bisa menghilangkan kejenuhan pengguna nya dan bisa mengasah
kemampuan berstrategi dalam berpikir.

Media Sosial
Mungkin dibidang ini adalah salah satu teknologi internet yang paling banyak pengguna nya , banyak sekali situs penyedia jejaring sosial seperti: Facebook, Twiter, skype, dan masih banyak lagi. Disebut sosial karena dengan teknologi ini anda dapat Bersosialisasi bersama banyak orang yang andal kenal bahkan belum anda kenal dengan hanya berkenalan via dunia maya.

Kelebihan : Memudahkan anda berkomunikasi dengan teman bahkan saudara anda yang jaraknya mungkin jauh dari tempat tinggal anda,juga dapat bertukar pengalaman informasi dsb,dapat membuat anda bisa berteman dengan siapapun diseluruh dunia tanpa batas negara.

Edukasi
Banyak sekali Pendidikan yang didapat via internet , mulai dari wikipedia.com dsb. Internet dapat membuat pengguna nya cerdas jika Pengguna nya menggunakan nya untuk mencari pendidikan yang positif, sebaliknya internet dapat membuat pengguna nya bodoh jika kita negatif dalam mencari pendidikan via internet.
Kelebihan : Menambah wawasan pengguna nya,memudahkan siapapun untuk belajar via dunia maya dengan instan. ringkas padat dan jelas.

Informasi

Di internet bukan hanya 1 atau 2 penyedia layanan infomasi tetapi sangatlah banyak sekali, mulai dari kompas.com, yahoo.com, viva news dsb. mulai dari informasi gaya hidup,pendidikan,tempat wisata,kesehatan semuanya tersedia di internet
Kelebihan : Membuat pengguna nya cepat menerima informasi terbaru tanpa harus menunggu acara berita ditelevisi dsb, dan juga dapat menambah wawasan dari seluruh dunia,karena sangat banyak sekali situs Informasi dari seluruh Dunia.

Akses 24 Jam
Akses informasi di Internet tidak dibatasi waktu, karena dengan lingkup global, dunia maya yang dihadirkan ‘tidak pernah tidur’.. Responden penelitian yang dilakukan lewat Internet bisa memberikan respon atau jawaban sesuai dengan kondisi dan situasi yang dikehendaki masing-masing individu.

Kecepatan
Bila dibandingkan dengan sumber data tradisional, riset melalui Internet jauh lebih cepat, karena bersifat real-time. Kita tinggal mengkilk berbagal icon, selanjutnya tinggal menunggu hasil (tentunya tergantung pada fasilitas modem dan ISP atau Internet Service Provicer yang dipergunakan) lebih cepat dan lebih murah.

Kenyamanan
Peneliti lewat Internet tidak harus menghadapi berbagai persoalan birokratis, seperti ijin dari berbagai instansi untuk keperluan peilgumpulan data, ‘kerahasiaan’ informasi, dan keharusan untuk datang sendirl keinstansi bersangkutan. Selain itu, berbagai fitur (features) yang dirancang khusus dan user-ftiendly sangat memudahkan peneliti mengakses berbagal situs Internet.

Kemudahan Akses
Menjamurnya bisnis warnet (warung Internet) di Indonesia (khususnya di kota-kota besar) membuat akses terhadap Internet menjadi lebih mudah. Persaingan antarwarnet dalam hal harga, kecepatan akses, dan fasilitas pendukung lainnya membuat para pengguna Internet lebih nyaman dan mudah memanfaatkan Internet untuk keperluan riset maupun tujuan lainnya.

Interaktivitas dan Fleksibilitas
Dalam dunia internet komunikasi dengan pengguna di belahan dunia, dapat anda lakukan tanpa batas ruang dan waktu. Komunikasi yang anda lakukan dapat secara interaktif, misalnya dengan fasilitas chatting. Di samping itu anda dapat mengikuti informasi perkembangan terbaru, misalnya dalam bisnis secara fleksibel dan dapat dikomunikasikan dengan pengguna lain. Di samping keunggulan seperti tersebut di atas, internet juga mempunyai kelemahan. Kelemahan tersebut tergantung dari sudut pandang setiap pengguna dan bersifat relatif.

Sarana Komunikasi Murah
Dibandingkan dengan komunikasi canggih abad ini, internet adalah sarana komunikasi paling murah dengan efektifitas cukup tinggi. Jika Anda harus merogoh ribuan dollar untuk berkomunikasi dengan keluarga di luar negeri via handphone, dengan internet hanya butuh uang receh. Bisa komunikasi suara, teks bahkan video live.

Berikut adalah beberapa Kekurangan dari Internet.:
Ketergantungan pada Jaringan Telepon dan Internet Service Provider. Fasilitas jaringan telepon dan ISP sangat berpengaruh terhadap biaya pemakaian Internet
dan kemungkinan akses secara keseluruhan. Hingga saat ini, biaya penggunaan Internet di Indonesia masih relatif mahal, karena tarif telepon ditentukan berdasarkan pulsa yang digunakan, bukannya atas dasar jumlah panggilan (number of calls). Selain itu, saluran telepon di Indonesia masih relatif lambat, yang pada gilirannya menyebabkan waktu akses menjadi lebib lama dan biaya akses menjadi mahal. Sementara itu, terbatasnya bandwidth sistem transmisi yang disediakan ISP dan banyaknya pelanggan yang mengakses pada waktu bersamaan memperparah akses terhadap Internet.

Selektivitas dan Anonimitas
Salah satu persoalan dalam riset lewat Internet adalah sulitnya mengidentifikasi identitas responden. Setiap orang, termasuk yang bukan target respon, bisa mengisi kuesioner secara on-line tanpa bisa dicegah atau dibatasi. Belum lagi -adanya kenyataan bahwa setiap orang bisa memiliki sejumlah alamat e-mail berbeda dan belum tentu menggunakan identitas asli. Semua ini membuat riset secara on-line harus benar-benar selektif dalam menentukan sampling dan cara responden memberikan jawaban.

Virus
Salah satu masalah yang juga tak kalah peliknya adalah risiko terkena virus komputer yang mudah menyebar lewat jaringan Internet, baik lewat e-mail maupun file-file yang didownload. virus ini biasanya merusak sistem komputer dan tidak jarang komputer tersebut rusak.

Tidak Ada Filter Yang Tangguh
Banyak yang mencoba memfilter informasi di internet, namun kenyataannya hal itu tidak bisa dengan mudah menyingkirkan informasi yang membahayakan atau tidak pantas. Sejauh ini tidak ada filter yang tangguh untuk memfilter internet dari pornografi dan pembajakan.

Informasi Palsu Di Mana-Mana (Hoax)
Ada milyaran informasi di jagad maya, namun Anda harus bijak memilah informasi tersebut dengan klarifikasi ke situs-situs lain karena bisa saja informasi yang Anda anggap benar tersebut adalah HOAX atau palsu belaka.

Selasa, 11 Agustus 2015

Pengertian Dasar dan Simbol Flowchart

Pengenalan Flowchart

Flowchart merupakan gambar atau bagan yang memperlihatkan urutan dan hubungan antar proses beserta instruksinya. Gambaran ini dinyatakan dengan simbol. Dengan demikian setiap simbol menggambarkan proses tertentu. Sedangkan hubungan antar proses digambarkan dengan garis penghubung.

Flowchart ini merupakan langkah awal pembuatan program. Dengan adanya flowchart urutan poses kegiatan menjadi lebih jelas. Jika ada penambahan proses maka dapat dilakukan lebih mudah. Setelah flowchart selesai disusun, selanjutnya pemrogram (programmer) menerjemahkannya ke bentuk program dengan bahsa pemrograman.

Simbol-simbol flowchart

Flowchart disusun dengan simbol-simbol. Simbol ini dipakai sebagai alat bantu menggambarkan proses di dalam program. Simbol-simbol yang dipakai antara lain :
Flow Direction symbol

Yaitu simbol yang digunakan untuk menghubungkan antara simbol yang satu dengan symbol yang lain. Simbol ini disebut juga connecting line.
Terminator Symbol

Yaitu simbol untuk permulaan (start) atau akhir (stop) dari suatu kegiatan
Connector Symbol 

Yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses dalam lembar / halaman yang sama.
Connector Symbol

Yaitu simbol untuk keluar – masuk atau penyambungan proses pada lembar / halaman yang berbeda.  

Processing Symbol 

Simbol yang menunjukkan pengolahan yang dilakukan oleh komputer
Simbol Manual Operation 

Simbol yang menunjukkan pengolahan yang tidak dilakukan oleh komputer
Simbol Decision Simbol

pemilihan proses berdasarkan kondisi yang ada.
Simbol Input-Output

Simbol yang menyatakan proses input dan output tanpa tergantung dengan jenis peralatannya
Simbol Manual Input

Simbol untuk pemasukan data secara manual on-line keyboard
Simbol Preparation

Simbol untuk mempersiapkan penyimpanan yang akan digunakan sebagai tempat pengolahan di dalam storage.
Simbol Predefine Proses 

Simbol untuk pelaksanaan suatu bagian (sub-program)/prosedure
Simbol Display

Simbol yang menyatakan peralatan output yang digunakan yaitu layar, plotter, printer dan sebagainya.
Simbol disk and On-line Storage

Simbol yang menyatakan input yang berasal dari disk atau disimpan ke disk.

Kaidah-kaidah pembuatan Flowchart Dalam pembuatan flowchart tidak ada rumus atau patokan yang bersifat mutlak. Karena flowchart merupakan gambaran hasil pemikiran dalam menganalisa suatu masalah dengan komputer. Sehingga flowchart yang dihasilkan dapat bervariasi antara satu pemrogram dengan pemrogram lainnya. Namun secara garis besar, setiap pengolahan selalu terdiri dari tiga bagian utama, yaitu;
          1. Input berupa bahan mentah
          2. Proses pengolahan
          3. Output berupa bahan jadi. Untuk pengolahan data dengan komputer, dapat dirangkum urutan dasar untuk pemecahan suatu masalah, yaitu;
  • START: berisi instruksi untuk persiapan perlatan yang diperlukan sebelum menangani pemecahan masalah. 
  • READ: berisi instruksi untuk membaca data dari suatu peralatan input. 
  • PROCESS: berisi kegiatan yang berkaitan dengan pemecahan persoalan sesuai dengan data yang dibaca. 
  • WRITE: berisi instruksi untuk merekam hasil kegiatan ke perlatan output. 
  • END: mengakhiri kegiatan pengolahan

Minggu, 02 Agustus 2015

Mengenal Adobe Acrobat

Adobe Acobat.. apa itu sebenarnya Adobe Acrobat? Kita mungkin sudah mengenal Acrobat Reader sebagai software yang bisa kita dowload secara gratis di websitenya Adobe. Tapi, apa Acrobat Reader itu sama dengan Adobe Acrobat? Tidak teman. Acrobat Reader itu beda dengan Adobe Acrobat. Bedanya? Acrobat Reader itu hanyalah salah satu dari sekian produk Adobe Acrobat. Seperti yang kita tahu, bahwa produk dari Adobe Acrobat itu banyak jenisnya. Misalnya, Acrobat Standard, Acrobat Professional, dan Acrobat 3D. Masing-masing produk ini mempunyai kelebihan dan keistimewaan. Dan tentu saja produk-produk ini tidak bisa di download secara gratis. Mengapa? Sebab produk-produk itu adalah produk komersial. Yang artinya, dibuat dengan tujuan komersil. Tapi, buat apa kita mengetahui dan mempelajari mengenai Adobe Acrobat ini? Apa ada manfaatnya? Tentu saja teman. 
Seperti yang kita tahu, PDF adalah dokumen yang paling umum, dan paling populer digunakan untuk membuat ebook. 

Lalu? Siapa tahu suatu hari nanti kita punya kesempatan untuk menulis dan memasarkan ebook sendiri. eBook merupakan salah satu produk yang paling banyak diperjual belikan di internet. Itu artinya, membuat dan menjual ebook ini bisa menjadi sebuah bisnis yang menggiurkan. Selain biaya produksi yang hampir-hampir tidak ada, biaya pengiriman dan penyimpanan pun tidak diperlukan. Nah, tertarik untuk mencoba salah satu peluang bisnis ini? Punya niat untuk membuat ebook sendiri? Berarti, tidak ada ruginya untuk mempelajari Adobe Acrobat ini lebih awal. Dengan begitu, kita tidak perlu bingung lagi, saat waktunya tiba untuk benar-benar membuat ebook sendiri. 

Apa itu PDF?

Sudah siap? Sekarang lebih dulu kita akan membahas mengenai PDF. PDF itukan singkatan dari Portable Document Format. Yup, sampeyan betul. PDF ini dikembangkan oleh Adobe System sebagai sebuah format yang unik untuk ditampilkan pada Acrobat Viewer. PDF ini dibuat dengan tujuan seperti nama yang disandangnya, Portable. Yang artinya, document yang kita buat dengan PDF ini bisa kita baca melalui berbagai jenis komputer, sistem operasi (platform), bahkan PDA. Apa itu PDF? Kemampuan PDF untuk bisa dibaca oleh berbagai jenis platform, merupakan salah satu daya tarik dan kelebihan PDF. Document yang dibuat dengan format PDF, bisa dibuka dan dibaca di Windows, Linux, ataupun Macintosh. Tapi, bukankah dokumen-dokumen lain juga banyak yang multi platform? Misalnya dokumen Word, atau Excel. Bukankah dokumen Word bisa dibuka di Windows maupun Linux? 

Yup, itu benar, banyak dokumen lain yang juga cross atau multi platform. Lalu? Apa bedanya dengan PDF? Apa istimewanya kemampuan multi platform dari PDF dibanding dokumen lain? Begini kawan... katakanlah kamu membuat sebuah dokumen Word di Windows. Di dokumen itu kamu menggunakan font-font dan graphic yang khusus hanya ada di Windows. 

Sekarang, coba kamu buka dokumen itu di Linux. Coba perhatikan, apakah dokumen tersebut akan ditampilkan sama persis dengan saat di Windows? Jika font-font yang kamu gunakan di Windows ternyata di ada di Linux, maka besar kemungkinan dokumen tersebut akan ditampilkan secara berbeda. Hal seperti ini tidak akan terjadi pada dokumen yang dikonversi ke format PDF. PDF mampu menghilangkan permasalahan-permasalahan seperti tadi. 

Versi-versi PDF

Sebagai sebuah format untuk file, PDF juga mempunyai berbagai tingkatan versi. Sebagai pengguna umum, kita mungkin tidak perlu mengetahui semua versi dari PDF ini. Tapi, jika kita ingin membuat file PDF, dan memasarkannya kepada user lain, sangat penting untuk mengetahui berbagai versi dari PDF ini. 

Emang kenapa? Sebab, saat kita membuat file PDF dengan versi terbaru, dan memberikannya kepada user yang masih menggunakan viewer dengan versi yang lama, maka kemungkinan si user tadi tidak bisa membuka file PDF tersebut. Misalnya kita membuat file PDF menggunakan format 1.7, dan si user masih menggunakan Acrobat Viewer versi 5. Maka secara otomatis si user tadi tidak bisa membuka file PDF tersebut. 

Lalu, gimana caranya biar kita tahu suatu format PDF bisa dibuka dengan viewer versi tertentu. Itu mudah, kita cukup menambahkan angka yang tertera pada versi file PDF-nya. Misalnya PDF versi 1.7 tadi, berarti kita tinggal menambahkan angka 1 dengan 7 (1+7=8). Berarti file PDF tersebut hanya bisa dibuka oleh Acrobat Reader versi 8 keatas. Contoh lain? PDF versi 1.4, berarti bisa dibuka oleh Acrobat Reader versi 5 (1+4). 

Emang kenapa sih harus dibuat berbagai versi PDF? Tentu saja untuk menambahkan berbagai fasilitas. Semakin tinggi atau baru versinya, berarti semakin banyak fasilitas yang terdapat didalamnya. Itulah sebabnya mengapa dibutuhkan versi Acrobat Reader yang sesuai. Yaitu agar bisa memanfaatkan semua kelebihan dan fasilitas yang terdapat dalam suatu versi PDF. 

Standarisasi PDF

PDF ini rupanya sudah diterima sebagai format standard oleh berbagai jenis industri. Bahkan pihak pemerintah Federal dari US pun sudah menetapkan PDF sebagai format standard untuk setiap dokumennya. Emang kenapa harus di standarisasi segala sih? Versi-versi PDF Standarisasi PDF Tanpa standarisasi, dunia komputer bisa kacau balau. 

Dan untungnya, pihak yang berwenang dalam hal standarisasi (ISO, Organization for Standardization) telah mengembangkan dan mengesahkan sebuah standarisasi format PDF untuk berbagai jenis industri. Komite Internasional yang juga masih menjadi bagian dari Adobe System, juga telah mengembangkan dan mengesahkan sub-bagian dari format PDF ini. 

Hingga saat ini, standarisasi untuk format PDF yang tersedia adalah: 
PDF/X. Standard ini adalah sub bagian dari format PDF yang dibuat khusus untuk industri percetakan. 
PDF/E. Format ini dibuat khusus sebagai standard untuk industri enginering. 
PDF/A. Format ini ditujukan khusus untuk dokumen-dokumen yang dibuat dengan tujuan sebagai arsip. Ini untuk menjamin bahwa file-file yang dibuat dengan standard ini, tetap bisa dibuka hingga bertahun-tahun kemudian. 
PDF/UA. Sedangkan untuk format PDF ini, masih dalam tahap draft dan pengembangan. Standard ini dibuat dengan tujuan agar semua file yang disimpan menggunakan format ini, bisa dibuka oleh bermacam-macam perangkat. Hurup UA mengartikan bahwa format tersebut dibuat dengan tujuan Universal. 

Komponen-komponen Adobe Acrobat Profesional

Pihak pembuat Acrobat rupanya telah bekerja keras untuk menyediakan kita berbagai fasilitas yang bisa kita gunakan. Diantaranya menu command, toolbar, dan palette. Semua fasilitas ini tentu saja disediakan untuk memudahkan kita melakukan dan mencapai apapun yang ingin dicapai pada file PDF yang dibuat. 

Agar kerja keras mereka tidak sia-sia, dan agar kita lebih mengerti fungsi dari masingmasing komponen yang ada di Acrobat Profesional ini, yok sama-sama kita pelajari gambar dibawah ini. Gambar dibawah ini menunjukkan setiap komponen yang ada pada Acrobat Profesional versi 8. 


A. Title bar. Secara default, Acrobat akan menampilkan nama file yang sedang dibuka pada Title Bar ini. Komponen-komponen Adobe Acrobat Profesional ‹ Home › View web version 
B. Menu bar. Menampilkan semua menu level atas. 
C. Toolbars. Beberapa toolbar ditempatkan secara bersarang di bawah menu bar. 
D. Floating toolbar. Yaitu toolbar-toolbar yang ditempatkan secara menggantung. 
E. Toolbar Well. Berguna untuk menampung toolbar. 
F. Palette pull-down menu. Masing-masing pallete akan menampilkan menunya sendiri. G. Pages panel. Menampilkan thumbnail dari setiap halaman. 
H. Bookmarks panel. Menampilkan bookmark. 
I. Signatures panel. Menampilkan informasi digital signature. 
J. How To. Untuk mengakses informasi yang terdapat dalam help. 
K. Page thumbnails. Menampilkan versi kecil dari tampilan setiap halaman. 
L. Attachments. Menampilkan file-file attachment. 
M. Comments panel. Untuk melihat berbagai komentar. 
N. Navigation pane. Panel untuk navigasi. 
O. Document pane. Menampilkan dokumen yang sedang dibuka. 

Setelah mengetahui apa dan bagaimana PDF itu, dan masa depan seperti apa yang dimilikinya, sangat rugi rasanya jika kita tidak mulai mengenal dan membiasakan diri dengan format PDF ini. Bukan tidak mungkin, jika suatu hari nanti, semua dokumen akan menggunakan PDF sebagai format standardnya, betul? Jika kamu tertarik untuk mengetahui bagaimana cara memanfaatkan Acrobat Reader Profesional untuk membuat, ataupun mengkonversi dokumen apapun ke dalam format PDF.